BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Museum Tionghoa merupakan museum khusus yang menyimpan benda-benda antik, yang juga benda unik buatan tangan dari etnis Tionghoa.

Di Provinsi Riau, museum ini berlokasi di kawasan Batu Empat, Bagan Punak Pesisir, Bangko, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Koleksi yang dipamerkan di dalam museum tergolong banyak ragamnya.

Di antaranya berupa patung Dewa Nasib (God of Fate), Dewa Keuangan (God of Finance), Dewa Keberkahan (God of Blessing). Patung Dewa Harimau (God of Tiger), sempoa (alat hitung khas Cina), serta aneka koleksi guci dan piring antik khas Tionghoa.

BACA JUGA:

Ada Patung Dewa Sheng Dijun Terbesar se-Asia Tenggara di Bintan Lho

4 Lokasi yang Dikenal Angker di Batam, Berani Tantang Nyalimu?

Vihara Pek Kong Miao, Berganti Nama Karena Tuntutan Penjajah Belanda

Bakar Tongkang

Bakar Tongkang terkenal sebagai salah satu ritual tahunan etnis Tionghoa dari Bagan Siapi-Api, Rohil. Setiap kali acara Bakar Tongkang digelar, ribuan warga Tionghoa dari berbagai negara datang ke Bagan untuk mengikutinya.

Nah, ritual ini biasanya di gelar di kawasan Museum Tionghoa setiap tahunnya. Saat ini, Museum Tionghoa dikelola oleh Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

Karena kurangnya pengamanan, pada awal tahun 2020 lalu, museum ini banyak kehilangan barang bersejarah yang di pamerkan.

Sejumlah barang hilang dicuri, antara lain patung Harimau, sepeda ontel dan beberapa miniatur patung yang banyak menyimpan cerita tersendiri.