Di Kepri, Kayap Bisa Disembuhkan Dengan Akar Pohon Rukam Laut
BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Penyakit Kayap adalah penyakit yang luar yang tidak berjangkit, namun berbahaya bagi penderitanya.
Menurut orang Melayu, penyakit Kayap ini ada bermacam-macam jenisnya yang menyerang kulit dan saraf manusia.
Antara lain jenis kayap ular yang tumbuh di daerah pusar dan pinggang, kayap api yang tumbuh di muka, dada, punggung, tangan dan kaki.
Jenis Kayap Ular ternyata menjadi yang paling berbahaya menurut orang Melayu, Kepulauan Riau.
SEbab kayap ular ini jika tumbuh di daerah pinggang sampai membentuk lingkaran sampai kepusar, maka si penderita tidak akan dapat tertolong (meninggal dunia).
Gejala penyakit ini ialah tubuh diserang panas tinggi, rasa kebas, sakit dibagian syaraf, kepenatan dan sakit kepala.
Kemudian muncul tanda-tanda ruam di kulit, selepas 2 hari akan muncul gelembung-gelembung air kecil.
Air tersebut berwarna kekuningan dan 2 hari kemudian, air tersebut akan berubah warna menjadi keruh. Penyakit ini sendiri disebabkan oleh virus.
Konon, orang yang bisa menyembuhkan penyakit ini, salah satunya adalah orang yang dilahirkan sumsang.
Di Kepri, ada berapa cara dalam membuat obat atau ramuan obat penyakit kayap ini. Antara lain adalah dengan menggunakan tumbuh-tumbuhan.
Jika mempunyai tanaman kangkung kampung, maka bisa dicuci dengan air bersih, lalu diremas dengan santan kental.
Jangan lupa membaca sholawat sebelum dioleskan ke kulit yang terkena kayap tersebut, jika kering ulangi lagi hingga tidak terasa perih lagi.
Lalu, jika bertemu dengan akar pohon Rukam Laut, juga bisa digunakan sebagai obat Kayap.
Caranya, akar pohon tersebut ditambah dengan akar pohon bambu dan akar pohon pinang, dan di asah ke penggiling.
Kemudian, ramuan ini dibagi dua, satu untuk dicampurkan dengan air dan diminum, sementara seperuhnya untuk dioleskan ke penyakit kayap.