BATAM, MELAYUPEDIA.COM – Pembangunan Masjid Agung Bandar Seri Bentan di Bintan Buyu, Kecamatan Teluk Bintan Kepulauan Riau (Kepri), kembali ‘bernyawa’ dan dilanjutkan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Perkim) Bintan.

Masjid Agung Bandar Seri Bentan yang memiliki luas 36x31 meter persegi yang memiliki bangunan 2 lantai itu dibangun dalam 3 tahap.

BACA JUGA:

Bintan Resort Dorong Peningkatan Jumlah Wisman Singapura

Sentra Peternakan Babi di Pulau Bulan Batam, Ekspor Hingga Milaran Rupiah

Travel Bubble Berlanjut, Gubernur Kepri Siap Terima Wisman

Dimulai dari tahap pertama di tahun 2019 lalu, dengan menelan Rp 8,2 miliar. Besaran dana itu untuk membangun pondasi khusus 2 lantai lalu sloof, kolom, lantai dasar (basement) di dak.

Lalu di tahun 2020, pengerjaannya dihentikan karena tidak dialokasikan oleh APBD Bintan. Setelah ditunda 1 tahun, akhirnya dilanjutkan kembali tahap 2 pada 2021 ini dengan alokasi Rp 3 miliar lebih. Yaitu Rp 2,877 miliar untuk fisiknya dan Rp 202 juta untuk pengawasan teknisnya.

Kepala Dinas Perkim Bintan, Juni Rianto, mengatakan pembangunan masjid ini sempat ditunda 1 tahun pada 2020 lalu. Kini 2021 kembali dilanjutkan pembangunan masjid di pusat perkantoran Pemkab Bintan.

"Tahun ini sedang dikerjakan lagi pembangunan masjidnya. Tapi tidak selesai ditahun ini juga karena ada tiga tahapan," ungkapnya, Rabu (13/10/2021).

Menurutnya, pembangunan masjid tahap kedua sudah dianggarkan sebesar Rp 5 miliar. Namun kerena mendapatkan dua kali recofusing penanganan COVID-19, sehingga ada pengurangan dengan alokasi pagu sebesar Rp 2,887 miliar.

Setelah dilelang, lanjutnya, pengerjaan pembangunan tahap kedua masjid itu hanya menelan Rp 2,5 miliar.

Besaran dana itu untuk mengerjakan kolom atau tiang lantai 2, serta cor plat dak lantai 2 serta ring balok untuk kedudukan kubah masjid.

"Untuk pengerjaan tahap 3 belum tau kapan. Karena pada tahun depan juga belum ada pembahasannya," ujarnya.