Bintan Resort Dorong Peningkatan Jumlah Wisman Singapura
BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) bersama Bintan Resort, bersama-sama mendongkrak jumlah wisatawan mancanegara (wisman).
Berbagai cara dilakukan,ulai dari program travel bubble antara Indonesia-Singapura, sampai dengan jurus terbaru yaitu melalui skema Vaccinated Travel Lane (VTL).
Group General Manager GGM PT BRC, Abdul Wahab mengatakan, Gubernur Kepri Ansar Ahmad terus berupaya agar pintu wisman dari Singapura ke Bintan, khususnya Kawasan Pariwisata Lagoi dibuka.
Karena turis-turis asing hanya dapat mengunjungi Lagoi melalui pintu masuk dari Singapura.
"Sekarang kita upayakan agar wisman tetap dapat masuk ke Bintan. Harapan kita wisman dari Singapura dapat kunjungi Lagoi melalui sekema VTL," katanya, Selasa (12/10/2021).
Upaya terus dilakukan Pemprov Kepri, agar wisman dapat masuk ke Kepri.
Mulai dari gencar travel bubble sampai menetapkan Bintan Resort, sebagai pilot projet pintu masuk wisman ke Kepri khususnya dari Singapura.
Penetapan pilot projet itu dihasilkan dari pembahasan antara Gubernur Kepri dan stakeholder, terkait bersama Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi saat rapat secara virtual pada Sabtu (9/10/2021) lalu.
"Bintan Resort dijadikan pilot projet untuk kunjungan wisman. Ini yang terus kita gencarkan agar dapat terlaksana secepatnya," katanya.
Namun ada kabar dari Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan, bahwa pendatang dari Singapura tak diizinkan masuk ke Indonesia.
Menurutnya, pernyataan dari Menko Marves itu adalah dari hasil monitoring PPKM. Bedasarkan statistik di Singapura kasus covid-19 di sana masih tinggi.
Tetapi untuk hari ini, kata Wahab, telah terjadi penurunan kasus di Singapura. Kemudian negara Jiran ini juga melakukan evaluasi penanganan COVID-19 dalam dua pekan sekali.
Sehingga bisa saja 14 hari kedepan terhitung dari 12 Oktober kasus di Singapura dapat berada di level 1.
"Hari ini kasus di Singapura turun. Selepas 14 hari kedepan kita belum tau. Bisa saja turun lagi. Karena Singapura akan umumkan hasil evaluasinya 2 pekan sekali atau tanggal 24 Oktober mendatang," katanya.
Kendati secara keseluruhan Singapura tidak diizinkan, untuk masuk ke Indonesia. Tetapi diharapkan ada terkhusus tamu, dari Singapura dapat mengunjungi Bintan Resort.
Upaya itu akan terus dilakukan. Rencananya Gubernur Kepri bersama Bintan Resort, akan membahas bersama Kementerian Singapura pada Jumat mendatang.
Di siitu akan dibahas agar skema VTL dapat dilakukan, antara Singapura dengan Kepri khususnya Bintan Resort.
Dalam rencana itu, lanjutnya, orang yang boleh masuk ke Bintan itu sudah terdata di VTL.
Yaitu divaksin dua kali di Singapura kemudian sudah melakukan PCR dengan hasil negatif.
"Jika keduanya sudah maka diizinkan masuk ke Lagoi dan jika ingin kembali ke Singapura turis itu harus PCR di Lagoi," katanya.