• Copyright © melayupedia.com
    All Right Reserved.
    By : MPC

    Jengket, Permainan Tradisional Kepri yang Dimainkan Sejak 90 Tahun Lalu

    Jengket, permainan tradisional khas Kepri (Dok.mainantradisionalindonesia.wordpress.com)

    BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Jengket adalah permainan rakyat, yang sangat banyak digemari masyarakat di Kepulauan Riau (Kepri).

    Hingga kini, permainan ini masih bisa dijumpai dan dimainkan anak-anak.

    Permainan Jengket ini ada beberapa jenis, seperti Jengket bulan, Jengket baju dan Jengket orang.

    Konon, para orang tua dulu, main jengket sudah dimainkan sejak tahun 1930-an. Permainan itu terus tumbuh dan berkembang di tengah-tengah  masyarakat.

    Pada zaman kemerdekaan RI seperti pada saat sekarang ini, secara turun-temurun diperkenalkan permainan ini

    Permainan mengisi waktu luang di sore hari ini, termasuk permainan mempersatukan semua kalangan, tidak memandang si kaya dan si miskin.

    Dan melalui permainan ini, mereka menikmati kegembiraan bersama.

    Biasanya, Main Jengket dimainkan dua hingga enam orang anak saja. Namun, yang menarik, bagi para orangtua dahulu, membolehkan anak mereka memainkan Main Jengket ini hanya sampai batas baligh atau dewasa.

    Karena, orang jaman dahulu berkeyakinan, bagi anak perempuan yang sudah akil baligh, dianggap sudah tidak pantas lagi bermain lompat dimuka umum, seperti Main Jengket ini.

    Pecahan Porselen Hingga Kulit Kerang

    Nah, jika ingin memainkan permainan tradisional ini, maka kita harus punya buah jengket.

    Biasanya, anak-anak akan mencari bekas pecahan porselen, lalu diasah hingga licin, mungil, dan tak membahayakan.

    Jika tidak ada, maka mereka akan mencari kulit kerang yang enak, untuk dipakai bermain Main Jengket.

    Beberapa istilah dalam permainan Jengket, antara lain Umah yang berarti rumah atau bintang kemenangan.

    Lalu, Tingkap yang berarti lambung dan sambut kembali dengan tangan ditelungkupkan, dan Pantis yang berarti menyentuh.