Sampah Berserakan, Warga Nongsa Batam Keluhkan Minimnya Fasilitas
BATAM, MELAYUPEDIA.COM – Sampah yang berserakan di pemukiman warga, membuat pemukiman di Kecamatan Nongsa Batam Kepulauan Riau (Kepri) ini, seperti tempat hunian kumuh.
Bahkan aroma busuk menyengat ketika memasuki daerah ini. Kondisi tersebut terjadi di Kampung Tengah Kelurahan Batu Besar Nongsa. Para warga pun mengeluhkan, tidak adanya lori pengangkut sampah yang masuk ke pemukimannya.
Warga juga tak punya tempat penampungan sampah, sehingga sampah rumah tangga milik warga, terpaksa ditumpuk di halaman rumah dan dibuang berserakan di jalanan.
Jamil, warga Kampung Tengah mengtakan, tumpukan sampah warga terjadi di hampir setiap rumah, banyaknya warga kebingungan harus membuang sampah kemana.
"Kita tak tahu mau buang kemana, dulu pernah ada bakroll sampah tak jauh dari wilayah ini. Tapi sekarang sudah tak ada lagi, karena pemilik lahan tak terima tempatnya dijadikan tempat penampungan sampah," katanya, Rabu (6/10/2021).
Keluhan yang sama diungkapkan Muhammad Nor, warga Kampung Tengah. Menurutnya, sebagian warga memilih membakar sampah tersebut, karena kebingungan tak ada tempat untuk pembuangan. Hal tersebut juga beresiko terjadinya kebakaran, karena membakar sampah sembarangan.
"Banyak warga yang membakar sampah di rumahnya, kita takut apinya menjalar kemana-mana," ujarnya.
Keluhan warga tersebut sudah dilaporkan ke perangkat RT dan RW setempat. Namun, hasil pertemuan beberapa hari yang lalu, tak juga ditemukan hasilnya.
Sementara itu, pihak kelurahan dan juga kecamatan tak pernah memberikan solusi terhadap warganya, yang kebingungan akan membuang sampah.