Tenggelam di Lautan, ABK di Anambas Survive di Pulau Kosong Selama Seminggu
BATAM, MELAYUPEDIA.COM – Riki Heriadi (23), warga desa Pesisir Timur Anambas Kepulauan Riau (Kepri), dikabarkan tenggelam dari kapalnya, sekitar seminggu lalu.
Anak Buah Kapal (ABK) KM Star 86 tersebut, diduga terpeleset, jatuh dan tenggelam di lautan Kepri, saat kapalnya melintas di perbatasan Natuna dan Anambas Kepri.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Natuna bersama tigm gabungan, berusaha mencari keberadaan Riki.
Hingga satu minggu lamanya, akhirnya Riki ditemukan di pulau kosong di perairan Pulau Tokong Malang Biru Natuna, pada hari Selasa (21/9/2021).
“Korban berhasil menyelamatkan diri ke pulau kosong di Pulau Tokong Malang Biru,” ujarnya.
Sebelumnya, korban dilaporkan hanya mengenakan celana pendek saja, dan dari titik terakhir disinyalir korban terjatuh di koordinat Pulau Tokong Malang Biru,yang terletak di laut Natuna atau bagian dari laut Cina Selatan.
Saat pencarian korban, Kantor SAR Natuna dibantu Polairut Anambas, 3 kapal nelayan sekitar, dan turut ikut pula saudara dari korban sendiri.
Ketika pencarian, tim pencarian melihat seseorang yang melambai-lambaikan tangan di Pulau Tokong Malang Biru.
"Karena kondisi pulau yang tidak memungkinkan untuk kapal bersandar, korban kami minta untuk turun ke tebing lalu terjun ke laut. Sementara itu, salah satu petugas juga sudah stand by di laut dengan pelampung untuk segera mengevakuasi korban," katanya.
Korban ternyata sempat hanyut selama dua malam, sebelum akhirnya mencapai pulau yang berbentuk bongkahan batu tersebut.
Setelah diberi pakaian dan makanan, korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarempa, untuk diperiksa kesehatannya.
"Di RSUD Tarempa, korban juga turut didampingi pihak keluarga. Dengan demikian, operasi saya nyatakan ditutup. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat," ujarnya.