Gonggong, Kuliner Khas Kepri dengan Kandungan Gizi yang Tinggi
Batam, Melayupedia.com - Bentangan laut yang luas di Kepulauan Riau (Kepri), menjadi habitat bagi jutaan biota endemik di perairan laut. Kekayaan alam inilah, yang membuat wisata kuliner di Kepri menggugah selera para pelancong.
Salah satu kuliner khas Kepri yang berasal dari perairan lautan adalah Gonggong. Hewan ini merupakan biota endemik yang diolah enjadi kuliner dengan kandungan gizi dan rasa yang lezat.
Hidup di laut dan sekilas mirip dengan keong, hewan jenis siput laut ini berukuran sedang, dengan panjangnya dapat mencapai 7 cm. Dalam bahasa latin, Gonggong dikenal sebagai Strombus Canurium (ganus) dan masih tergabung dalam famili atau rumpun molusca.
Ada 4 jenis Gonggong yang semuanya dapat dikonsumsi, mulai dari Gonggong ayam (sebutan nelayan) berukuran kecil dan berwarna hitam.
Lalu, Gonggong cangkang tipis berwarna putih, Gonggong bercangkang tebal warna putih, dan Gonggong merah bercangkang tebal, yang keseluruhan jenis itu dapat dimakan.
Selain rasanya yang lezat, hidangan laut yang satu ini juga memiliki nilai gizi yang cukup tinggi. Dalam 100 gram Gonggong, terdapat 4,1 persen karbohidrat, dengan nilai gizi 1,4 kalori, 31,19 protein dengan nilai gizi 124,8 kalori, dan 24,9 persen lemak dengan nilai gizi 224,1 kalori.