Ritual Khusus di Depan Patung Dewi Kwan In di Batam
BATAM, MELAYUEPDIA.COM - Di Batam, ada patung Dewi Kwan In yang berhasil mendapatkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).
Penghargaan diberikan, sebagai patung Dewi Kwan In tertinggi di Indonesia, dengan tinggi 22,374 meter dan berat sekitar 112 ton.
Patung Dewi Kwan In merupakan salah satu objek wisata religi, ang terletak di Sekupang, Batam.
Patung ini berada dalam area sebuah resort yang bernama Koh Tiat Meng atau KTM Resort, Tanjung Pinggir Sekupang.
Kawasan wisata patung ini selalu ramai dikunjungi para wisatawan lokal maupun mancanegara.
Seperti Malaysia dan Singapura, baik itu berkunjung untuk berwisata maupun untuk sembahyang.
Tak hanya hari libur, wisata religi yang satu ini selalu ramai setiap hari. Khususnya pada waktu peringatan hari Dewi Kwan Inatau hari suci umat Thionghoa.
Lokasi ini memiliki pesona keindahan, yang membuat pengunjung betah berlama-lama di tempat ini.
Selain pesona patung yang megah, dari tempat ini negara tetangga, yaitu Singapura nampak jelas jika cuaca sedang cerah.
Jadi, pengunjung bisa melihat gedung-gedung pencakar langit yang terdapat di Singapura.
Karena jarak tempuh dari Sekupang ke Singapura pun relatif cepat, hanya sekitar 45 menit dengan menggunakan kapal fery.
Ritual Khusus
Seringnya, orang-orang yang berkunjung membawa sesembahan berupa buah-buahan, seperti apel, jeruk, dupa atau lainnya.
Masyarakat juga percaya, dengan melempat koin ke arah kaki Dewi Kwan In, dapat memperlancar rejeki mereka.
Patung Dewi Kwan ini didirikan oleh seorang investor yang berasal dari Singapura, bernama Koh Tiat Meng.
Tak hanya mendirikan patung Dewi Kwan In, ia juga membangun resort, yang sekarang dikenal dengan nama KTM Resort.
Pembangunan resort sekaligus patung Dewi Kwan In ini, berdasarkan pada ketertarikannya pada kawasan Tanjung Pinggir.
Patung ini dibangun menghadap ke arah laut, yang dimaksudkan agar semua masyarakat bisa merasakan cinta kasih yang dipancarkan oleh patung ini.
Patung Dewi Kwan In mulai dibangun pada tahun 2003 dan diresmikan pada bulan maret tahun 2004.
Patung yang dibangun dari beton ini memiliki keunikan tersendiri, yakni terdapat di tanda pada kening yang merupakan batu giok asli dari China.
Foto : tempatwisata.proa.