BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Beragam kue khas yang memiliki makna tersendiri, lahir di Kepulauan Riau (Kepri).

Apalagi untuk melengkapi acara atau hajatan, tak lepas dari kuliner yang sudah diwariskan secara turun temurun. Terkhusus masyarakat di Kabupaten Lingga Kepri.

Seperti dalam hajatan pernikahan misalnya. Tak hanya kue kacang tepung, ada pula jenis kue lainnya yang tak kalah enak, yakni Kue Ganti Susu.

Kue ganti susu memiliki cita rasa yang lebih manis, karena bahan dasarnya adalah susu. Faktanya, jika dilihat-lihat kue ini bentuk dan teksturnya lebih mirip dodol, lho!

Sama halnya dengan kacang tepung, kue ini hanya akan dapat kita lihat pada acara pengantin Melayu Lingga.

Kue Ganti Susu dihidangkan ketika kedua pengantin atau mempelai, yang akan makan berhadap-hadapan di depan peterakne atau tempat bersanding.

Ketika acara ini berlangsung, mempelai didampingi oleh kedua mak Inang sebagai pelayan Raja Sehari.

Makna Kue Ganti Susu

Setiap kuliner khas yang disajikan, ternyata memiliki makna sendiri-sendiri. Ke Ganti Susu memiliki makna.

Yakni, dalam pergaulan rumah tangga, dijauhkan dari berbicara yang kurang sopan atau pun kasar. Utamakan berbicara lemah lembut dan sopan santun.

Namun kini, kue Ganti Susu dan beberapa kue khas lainnya berangsur berkurang kehadirannya dalam hajatan pernikahan, dan diganti dengan hidangan yang modern.

Tetapi tidak semua, bagi sebagian orangtua, mengikuti adat yang sudah ada sejak dulu merupakan suatu keharusan, maka beragam kue hidangan pengantin tersebut wajib adanya.

Bahan-bahan yang digunakan dalam membuat Kue Ganti Susu ini sederhana. Yaitu, susu kental manis, santan, tepung terigu, gula pasir, dan pewarna makanan. Bentuk kue ini sendiri bisa dibuat dengan ditekan-tekan diatas piring sajian.