Jangan Cuma ke Pantai, Yuk Mampir ke Masjid Megah Baitul Makmur di Bintan
BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Berwisata ke Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), tak melulu harus berkunjung ke pantai-pantai, atau resort yang sudah tak perlu diragukan lagi keindahannya.
Bintan masih memiliki berbagai tempat wisata, mulai dari wisata budaya, wisata religi, hingga wisata kuliner yang cukup menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Masjid Baitul Makmur Tanjunguban.
Berbeda dengan masjid-masjid pada umumnya, desain Masjid Baitul Makmur Tanjunguban ini terbilang sangat unik.
Warna ngejreng akan mendominasi sebagian besar bangunan, apalagi halaman paving yang bernuansa colorfull menjadi daya tarik tersendiri bagi masjid ini. Selain itu, arsitektur bangunan pun tak kalah indahnya untuk dinikmati.
Secara geografis, masjid ini terletak di Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan. Untuk menuju ke Masjid Baitul Makmur, wisatawan setidaknya harus menempuh jarak 80 kilometer jika dari Tanjungpinang.
Perjalanan tersebut setidaknya memakan waktu kurang lebih 2 jam dengan menggunakan mobil atau motor.
Masjid ini mulai dibangun sekitar tahun 2009 silam. Masjid yang begitu megah dan sekaligus menjadi kebanggaan masyarakat Tanjunguban ini terlihat sangat kokoh.
Bangunan masjid berdiri di dataran tinggi dengan luas area 1,6 hektare. Tanah tersebut merupakan wakaf dari masyarakat.
Area masjid terletak di dekat makam pahlawan Tanjunguban. Dari bangunan masjid tersebut kita dapat melihat pemandangan Tanjunguban dan sekitarnya serta pemandangan laut Selat Uban yang memisahkan Pulau Batam dengan Pulau Bintan.
BACA JUGA:
Dibangun Tahun 1961, Megahnya Masjid Nurul Iman Kijang Sekarang
Unik, Masjid Agung Batam Bermimbar Limas Terbalik
Masjid Raya Syahabuddin, Saksi Bisu Kejayaan dan Keruntuhan Kerajaan Siak
Masjid Raya Baitul Makmur Tanjunguban adalah sebuah masjid yang terbesar di Bintan. Seluruh lahan Masjid Raya Baitul Makmur Tanjunguban merupakan wakaf dari almarhum Raja Daud dengan luasnya 1,6 hektare.
Masjid Raya Baitul Makmur Tanjunguban ini terdiri dari 2 lantai dan mampu menampung sebanyak 2 ribu jemaah. Sedangkan daya tampung seluruhnya meliputi serambi dan halaman mencapai 6 ribu jamaah.
Masjid ini memiliki 5 kubah, dengan 1 kubah utama serta 4 kubah kecil yang mengelilinginya. Kubah ini terbuat dari baja ringan, serta tahan karat.
Pada tahun 2012 Masjid Baitul Makmur telah dapat digunakan untuk aktivitas ibadah meskipun belum diresmikan. Bertepatan pada hari Jumat di bulan Ramadhan, masjid ini pertama kalinya digunakan untuk shalat Jumat.
Masjid indah ini diresmikan Wapres Jusuf Kalla pada 31 Mei 2015.
Ada sedikit tips bagi Anda yang ingin berwisata religi ke masjid ini. Diantaranya yakni, gunakanlah pakaian yang sopan dan tertutup. Kemudian, jagalah tutur kata dan berlakukan sopan, serta hormati jamaah lain di masjid.
Selama berada didalam masjid, taatilah tata tertib. Jika hendak memotret di dalam masjid, sebaiknya mintalah izin terlebih dahulu kepada penjaga masjid.
Jangan merusak fasilitas, serta apapun yang ada didalam masjid. Jagalah kebersihan masjid, dengan tak membuang sampah sembarangan di halaman dan di dalam masjid.