BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Di wilayah Kecamatan Kundur Barat Kepulauan Riau (Kepri), ternyata ada juga beberapa titik wisata yang tak kalah menarik untuk dikunjungi, seperti halnya jika berburu pantai disini.

Selain Pantai Sawang, ada juga objek wisata Sumber Mata Air Panas, Gunung Papan dan Masjid Raja Haji Abdul Ghani.

Lalu, Kelenteng Tua, Sumur Tua, Pantai Tanjung Ambat dan juga Tapak Kaki Si Badang.

Nah, hanya berjarak sekitar 5 menit dari Pantai Sawang, ada sebuah makam yang dikenal keramat, dan masuk dalam kategori Cagar Budaya.

Yakni, Makam Layang Kumitir. Pada makam tersebut ada 2 pusara yakni Pusara Layang Kumitir dan juga Pusara orang kepercayaannya.

Penduduk sekitar mempercayai, bahwa Layang Kumitir adalah orang yang dekat Wali Songo.

Yang mana, datang untuk menyebarkan agama Islam. Layang Kumitir diceritakan berasal dari Pulau Jawa.

Konon, Layang Kumitir berada di Bintan karena kapal yang ditumpanginya kandas.

Sehingga, Layang Kumitir dan pengawalnya memutuskan menetap disini hingga meninggal dunia.

Namun, terdapat pula cerita jika Layang Kumitir memang diutus untuk menyebarkan ajaran agama Islam diwilayah Kundur dan sekitarnya.

Makam Layang Kumitir dibangun dengan tembok dengan ukuran sekitar 6x7 meter.

Makam ini mudah sekali dikenali, karena lokasinya, yang terletak di pinggir Jalan Raya Sawang, yang menghubungkan Prayun dengan Tanjung Batu.

Nisannya yang terbuat dari pahatan batu granit, dibaluti dengan kain warna kuning.

Khusus makam layang kumitir, bahkan diberi kelambu, juga menggunakan kain berwarna kuning.

Kondisi makam karena kerap di ziarahi, cukup terawat.

Lantai makam, seluruhnya di keramik untuk memberi kenyamanan penziarah yang datang.