Batam, Melayupedia - Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait, mengajak masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh berita yang meragukan mengenai situasi Pulau Rempang. 

Langkah ini diambil guna menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Batam, mengingat banyak individu yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan peluang dalam pengembangan Pulau Rempang untuk menyebarkan informasi negatif.

Ariastuty menegaskan pesan dari Kepala BP Batam, yang menyarankan agar masyarakat tidak langsung terpancing oleh berita yang belum tentu benar. Beliau menekankan pentingnya mengumpulkan informasi dengan baik sebelum menyebarkannya melalui media sosial. Masyarakat juga diingatkan untuk tetap menjaga persatuan dalam menghadapi situasi ini.

Baca juga: Bantah Ada Korban Jiwa, BP Batam Ajak Masyarakat Jaga Situasi Kondusif di Rempang

Pada Jumat, 8 September 2023, Ariastuty juga memberikan informasi bahwa situasi di Kawasan Pulau Rempang saat ini dalam keadaan kondusif, setelah terjadi pemblokiran pintu masuk Jembatan 4 Barelang oleh sekelompok masyarakat. 

Kabar ini didapatkan berdasarkan laporan terbaru dari tim satuan tugas yang berada di lapangan, tepatnya di sekitar area Jembatan 4 Barelang dan Rest Area Simpang Rezeki Galang.

"Kondisi pagi ini dapat dikatakan kondusif, dan kami berharap masyarakat sekitar pulau dapat melanjutkan aktivitas sehari-harinya seperti biasa," tambah Ariastuty.