Batam, Melayupedia.com – Bagi para pecinta olahraga ekstrem di Kepulauan Riau (Kepri), Gunung Jantan di Kabupaten Karimun pasti menjadi tujuan utama untuk pendakian.

Gunung Jantan berada di Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun Kepri, dengan ketinggian 439 Mdpl. Untuk bisa tiba di atas puncak Gunung Jantan, pelancongmemerlukan waktu selama 80-90 menit perjalanan.

Tidak hanya menyuguhkan jalan yang menantang dan bentangan alam yang indah, Gunung Jantan juga diselimuti kisah rakyat yang melegenda.

Seperti legenda Badang, seorang anak laki-laki keterunan Siam, yang berasal dari Sayong Pinang, atau kini dikenal dengan nama Johor Malaysia.

Badang dikenal sebagai pemuda yang tangguh dan memiliki kekuatan luar biasa. Bahkan kesaktiannya membahana hingga ke seluruh penjuru, termasuk di India.

Walau memiliki kesaktian hebat, Bajang hanya menggunakan kekuatannya untuk melakukan kebaikan.

Di Gunung Jantan juga terdapat makam serta jejak kaki Badang, di atas batu yang terletak di kawasan Tanjung Balai Karimun.

Gunung jantan ini dikenal sebagai tempat bertarung Badang, untuk melawan perompak. Sampai saat ini, penduduk setempat meyakini siapa saja yang bertarung di atas puncak gunung ini pasti akan menumpahkan darah.

Lalu, legenda lain yang dipercaya warga sekitar adalah Panglime Itam, penunggu Gunung Jantan Karimun Kepri. Sedangkan istri Panglime Itam, dipercaya menjadi penjaga Gunung Ledang, yang berada di Malaysia.

Cerita misteri Gunung Jantan juga tak sampai di situ saja. Di perairan Gunung Jantan, terdapat ikan Kertang yang sangat tua. Bahkan dipercaya di tubuh ikan tersebut, tumbuh pepohonan yang banyak tersimpan sarang burung layang-layang (walet) berkualitas terbaik.

Ada juga kisah Gunung Jantan yang kaya akan hasil bumi terpendam, seperti emas dan berlian. Namun warga percaya, harta terpendam tersebut tidak boleh diambil, karena memiliki kekuatan gaib.