Batam, Melayupedia - Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menegaskan komitmennya dalam memastikan kemudahan investasi di Kota Batam. 

Pernyataan ini disampaikan oleh Rudi setelah mendampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto, dalam acara peresmian enam perusahaan baru di Kawasan Industri Wiraraja Kabil pada hari Senin (5/6/2023).

Menurut Muhammad Rudi, kemudahan dalam berinvestasi merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. 

Hal ini terutama mengingat adanya peningkatan jumlah proyek Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di Kota Batam selama Triwulan I (Januari-Maret) 2023.

Baca juga: Surplus Neraca Perdagangan Batam Terus Berkembang dengan Kinerja Positif

Pada periode tersebut, tercatat sebanyak 826 proyek PMA dengan nilai investasi sebesar USD 174,06 juta atau sekitar Rp 2,55 triliun. 

Angka ini mengalami peningkatan signifikan sebesar 100,97% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022.

Tidak hanya itu, nilai proyek PMDN juga mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Terdapat penambahan sebanyak 1.418 proyek PMDN, naik 200,42% dibandingkan tahun sebelumnya. 

Baca juga: INFOGRAFIS: Pergerakan Penumpang Meningkat, Kebangkitan Ekonomi Batam Semakin Terlihat

Hal ini berdampak pada nilai investasi PMDN sebesar USD 96,7 juta atau sekitar Rp 1,4 triliun selama Triwulan I 2023.

Rudi mengungkapkan apresiasinya dan dukungan penuh terhadap perusahaan-perusahaan yang berinvestasi di Kota Batam. Ia berharap hal tersebut dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Batam secara keseluruhan.

Tidak tanpa alasan, Muhammad Rudi optimis dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Batam hingga mencapai 7%. 

Pada tahun 2022, ekonomi Batam telah tumbuh sebesar 6,84%. 

Angka ini menjadi sinyal positif bagi upaya peningkatan ekonomi di masa depan.

Rudi menjamin dan mendukung kemudahan dalam berinvestasi. Ia mengajak semua pihak untuk menjaga situasi yang kondusif sehingga iklim investasi dapat berjalan dengan maksimal.