• Copyright © melayupedia.com
    All Right Reserved.
    By : MPC

    Polres Bintan Sweeping Pengunjung Lokasi Nobar Final Liga Champions

    Pihak kepolisian melakukan pengecekan pengendara di dekat lokasi nobar Liga Champions (Foto: Ary/Melayupedia)

    Bintan - Polres Bintan mengawasi sejumlah lokasi nonton bareng (nobar) di kafe dan kedai kopi, hingga jalanan, Minggu (29/5/2022) malam. Pengawasan ditingkatkan intensitasnya. Pertandingan Final Liga Champions Eropa menjadi perhatian pecinta bola.

    Nobar yang menimbulkan keramaian berpotensi terjadinya sejumlah gangguan Kamtibmas. Hal ini yang diantisipasi oleh Polres Bintan. Bahkan ada beberapa warga yang diperiksa identitasnya ketika hendak memasuki area nobar.

    Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono mengatakan pihaknya melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) menjelang pelaksanaan pertandingan final liga champion hingga selesai.

    "Dari Sabtu (28/5/2022) sampai Minggu (29/5/2022) kita lakukan KRYD. Itu dilakukan untuk menjamin keamanan di penghujung minggu. Apalagi akan dilaksanakan pertandingan sepak bola yaitu liga champion pada minggu dini hari," ujar Tidar.

    Kafe dan kedai kopi yang masuk dalam sasaran KRYD itu berada di wilayah Utara, Tengah, dan Timur Kabupaten Bintan. Antara lain untuk di Utara Kabupaten Bintan adalah Kopitiam Kelurahan Tanjunguban Kota, Kedai Kopi Kaisar, Asun Family Foodcourt.

    Kemudian wilayah Tengah Kabupaten Bintan di Warung  Soto Pida yang terletak di Jalan Bahari Kelurahan Kawal Kecamatan Gunung Kijang. Sementara wilayah Timur Kabupaten Bintan di Kedai Kopi Bola

    Ditempat-tempat yang dilaksanakan nobar tersebut tak luput dari pantauan polisi agar tidak terjadi gangguan keamanan. Bahkan disana polisi juga memberikan himbauan kepada warga untuk memarkirkan kendaraannya di tempat yang aman yang mudah dipantau dan gunakan kunci ganda pada kendaraan sepeda motornya.

    "Sampai nonton selesai kita lakukan pengawasan dengan melakukan patroli," katanya.

    Begitu juga untuk masyarakat pengguna jalan juga ikut diperiksa. Itu dilakukan untuk mengantisipasi jika memungkinkan ada yang membawa barang-barang yang dilarang seperti narkoba, senjata tajam (sajam) bahkan minuman alkohol (mikol).