• Copyright © melayupedia.com
    All Right Reserved.
    By : MPC

    PBSI Bagi Dua Tim Jajal Piala Thomas & Uber dan SEA Games Vietnam

    Rionny Mainaky. (Foto: badmintonindonesia.org)

    JAKARTA, MELAYUPEDIA.COM - Jadwal pelaksanaan SEA Games dan Piala Thomas & Uber 2022 bentrok. Namun, Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memastikan tidak ada atletnya yang bermain dobel di  kedua ajang tersebut.

    Seperti diketahui, jadwal penyelenggaraan putaran final Piala Thomas & Uber 2022 berlangsung di bulan yang sama dengan gelaran SEA Games 2021.

    Piala Thomas dan Uber berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Thailand, mulai 8-15 Mei. Sementara SEA Games bergulir di Vietnam, 12-23 Mei. Mengingat kedua ajang olahraga itu sama penting, PBSI pun membagi dua tim berbeda dengan kekuatan merata.

    "Ya betul (penyelenggaraan Piala Thomas & Uber 2022 hampir berbarengan dengan SEA Games 2021), maka kami memutuskan untuk membagi dua tim yang kekutannya merata. Tidak ada pemain yang sama akan turun di dua turnamen tersebut," kata Kepala bidang Pembinaan Prestasi PBSI Rionny Mainaky dalam keterangan tertulis Jumat (1/4/2022).

    BACA JUGA:

    Marcus Operasi, Minions Mundur di Dua Kejuaraan Bulutangkis

    Flandy Limpele Hengkang, Masih Ada Tiga Pelatih Indonesia di Malaysia

    Bukan tanpa alasan, Rionny membaginya menjadi dua tim. Ia ingin atletnya fokus dalam menjalani pertandingan yang mereka ikuti. Bagaimana pun, bulutangkis Indonesia berstatus sebagai juara bertahan di Piala Thomas. Begitu pun di SEA Games, tim beregu putra Indonesia kerap meraih medali emas.

    "Ini agar persiapan para pemain berjalan lancar dan fokus. Semoga kita bisa meraih prestasi maksimal," kata adik kandung Richard Mainaky tersebut.

    Penutupan pendaftaran nama pemain di Piala Thomas & Uber 2022 adalah tanggal 22 April 2022, PBSI akan menunggu tanggal tersebut sebelum mengumumkan skuadnya. Sementara itu, ganda putra Fajar Alfian optimistis Indonesia mampu mempertahankan gelar Piala Thomas.

    "Untuk tim Indonesia sendiri saya optimistis bisa mempertahankan gelar Piala Thomas. Pemainnya memang belum ditunjuk, tapi yang jelas siapa pun yang ditunjuk nanti harus siap dan tampil mati-matian," ujar Fajar.

    "Peluang cukup terbuka, sama seperti tahun lalu. Kurang lebih tidak ada perbedaan dari skuad negara lain," kata Fajar menyoal hasil undian.