• Copyright © melayupedia.com
    All Right Reserved.
    By : MPC

    Kaya Karbohidrat, Hindari Makanan Ini Biar Dietmu Tidak Gagal

    Ilustrasi

    BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Karbohidrat merupakan salah satu nutrisi yang sangat diperlukan untuk memasok energi, termasuk memaksimalkan kinerja sel-sel dalam tubuh.

    Akan tetapi, bagi orang kelebihan berat badan dan tengah menjalani diet rendah karbohidrat, tentunya harus membatasi asupan karbohidrat.

    Dilansir dari Healthline, berikut deretan makanan tinggi karbohidrat yang sebaiknya dihindari saat diet.

    1. Sayuran bertepung

    Sayuran termasuk makanan tinggi serat yang efektif mengontrol gula darah sekaligus membantu proses penurunan berat badan.

    Tapi, sayuran seperti jagung, lalu umbi-umbian kentang, ubi, bit merah, sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan karena mengandung pati yang tinggi karbohidrat.

    Alternatif sayuran rendah karbohidrat bisa konsumsi asparagus, jamur, brokoli, paprika, mentimun, seledri, atau sayuran hijau lain.

    BACA JUGA:

    Tingkatkan Kesehatan Jantung, Ini 6 Manfaat Rutin Bercinta

    Anda Menderita Hipertensi? Yuk Siapkan Ini Sebelum Puasa Ramadan

    2. Polong-polongan

    Polong-polongan atau kacang diklaim memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, yaitu mengurangi peradangan serta menekan risiko penyakit jantung.

    Selain kaya akan serat dan protein, mengonsumsi kacang dalam jumlah besar justru menyumbang asupan karbohidrat tinggi.

    Sebagai contoh, per 16 gram kacang polong memuat 23 gram karbohidrat. Sementara 27 gram kacang merah sekitar 40 gram karbohidrat.

    3. Salad dressing

    Jika Anda gemar makan salad sayur, sebaiknya perhatikan kembali saus atau dressing yang dicampurkan ke dalamnya. Apakah dressing tersebut tinggi karbohidrat dan lemak atau tidak.

    Sebab, dressing salad di pasaran umumnya sudah diberi perasa tambahan sehingga lebih banyak lemak dan kalori. Per 2 sendok makan diperkirakan memuat 10 gram karbohidrat.

    Apabila ingin mendukung pola diet sehat, sebaiknya Anda membuat dressing salad dari perasan air lemon dan minyak zaitun.

     

    4. Buah kering

    Makan banyak buah dan sayuran secara konsisten dikaitkan dapat menekan risiko kanker dan penyakit jantung lebih rendah.

    Tapi, jika yang di makan buah kering atau dioleh menjadi keripik, maka itu termasuk makanan karbohidrat yang harus dihindari saat diet. Misalnya kismis, pisang, apel, kurma, mangga.

    Selama Anda mengonsumsi dalam bentuk buah utuh dan porsinya normal, hal ini tidak terlalu signifikan terhadap peningkatan karbohidrat.

    5. Gorengan

    Makanan olahan digoreng, berminyak, bertepung, memang seringkali dikonsumsi karena bisa membuat ketagihan.

    Namun sayangnya, makanan tersebut kerap diklaim sebagai kalori kosong. Yang berarti tinggi kalori namun tidak mengenyangkan, bahkan minim nutrisi.

    Sebagai contoh, per 28 gram keripik kemasan rata-rata mengandung 19 gram karbohidrat serta tinggi garam, sehingga tidak disarankan bagi yang sedang menjalani diet.

    6. Yoghurt

    Makanan tinggi protein seperti yoghurt mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan. Seperti mempercepat metabolisme, hingga mendukung pertumbuhan bakteri baik pada pencernaan.

    Terlepas dari manfaatnya, yoghurt tinggi kandungan gula sebaiknya jangan dikonsumsi karena karbohidratnya diperkirakan melebihi es krim sekitar 47 gram per satu cup.

    Untuk yang sedang diet Anda tetap bisa menikmati yoghurt. Asalkan pilih jenis yoghurt plain, low fat, atau greek yoghurt.

    7. Sereal, pasta, roti

    Sereal, pasta, hingga roti putih juga masuk ke dalam daftar makanan karbohidrat yang harus dihindari saat diet.

    Per 1 lembar roti putih mengandung 13 gram karbo, sedangkan 1 cup kecil pasta sekitar 46 gram karbo, sementara 1 cup sereal sekitar 27 gram karbo.

    Jumlah karbohidrat tersebut memungkinkan dua kali lipat. Terutama jika Anda menambahkan coklat, susu, daging, keju, atau saus untuk pasta.