PLN se-Kepri Diminta Tak Lakukan Pemadaman Listrik Selama Ramadan
BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Wakil Ketua II DPRD Kepulauan Riau (Kepri), Raden Hari Tjahyono meminta agar bright PLN Batam dan PLN lainnya di Kepri dapat menjamin ketersediaan listrik selama Ramadan.
Menurutnya, bagi umat Islam khususnya di Kepri, Ramadan merupakan bulan istimewa untuk melatih diri dengan melaksanakan beragam ritual ibadah.
"Kita lihat beberapa hari atau pekan ini PLN (Batam) relatif sering memadamkan listrik, kita berharap persoalan yang terjadi di PLN terkait daya listrik ini bisa selesai sebelum Ramadan," kata dia, Jumat (25/3/2022).
BACA JUGA:
Bright PLN Batam Siapkan Mekanisme Ekspor Listrik ke Singapura
"Intinya kita meminta PLN membenahi persoalan listrik di Kota Batam khususnya dan Kepri pada umumnya. Jangan sampai sering terjadi pemadaman listrik pada saat bulan Ramadan nanti," sambung Raden Hari.
Selain itu, dia juga berharap segala macam yang diperlukan umat Islam selama Ramadan turut tersedia seperti sembako.
"Tidak hanya persoalan listrik, kita berharap persoalan ketersediaan bahan pokok atau sembako selama Ramadan juga diawasi oleh stakeholder terkait lainnya, jangan sampai kebutuhan masyarakat selama Ramadan terganggu," ujarnya.
Menurut Raden Hari, kehadiran negara satu diantaranya adalah memastikan dan menjamin ketersediaan barang-barang yang dibutuhkan masyarakat. Selain itu harapan dia, harganya turut stabil.
"Jadi, persoalan listrik dan sembako ini adalah dua hal penting sekali. Kehadiran negara sangat diharapkan dalam hal ini, jangan sampai negara absen terhadap kebutuhan yang memang sangat dibutuhkan masyarakat," pungkasnya.