BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Dua Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kota Pekanbaru, Riau, terpaksa menghentikan aktivitas pembelajaran tatap muka atau PTM lantaran ada siswa terpapar Covid-19.

Sesuai arahan Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru, sekolah mesti tutup sementara selama tiga hari. Kedua sekolah tersebut yakni, SMPN 1 Pekanbaru dan SMPN 18 Pekanbaru.

Di SMPN 1 Pekanbaru ada satu siswanya yang terkonfirmasi positif Covid-19. Sementara SMPN 18 dua murid di sana hasil rapid antigennya reaktif.

"Satu orang murid kita terkonfirmasi positif di SMPN 1. Kita hentikan aktivitas hingga Rabu besok, tindakan medis nantinya dilakukan dinas bersama satgas," jelas Kadisdik Pekanbaru, Ismardi Ilyas dikutip dari Riauonline.co.id, Senin (7/2/2022).

BACA JUGA:

Tim SAR Gabungan Sisir Perairan Karimun Cari Nelayan Hilang saat Melaut

BUMD Lingga Mulai Pasarkan Air Minum Kemasan Gunung Daik

Sementara untuk SMPN 18 Pekanbaru, aktivitas PTM dihentikan mulai Selasa (8/2/2022) dan beraktivitas kembali pada Jumat (11/2/2022).

Dinas Kesehatan (Dinkes) juga melakukan penelusuran terhadap kontak erat pasien positif Covid-19. Lalu dari hasil penelusuran kontak erat dilakukan tes kembali.

"Kita temukan reaktif dua orang di SMP 18 dan satu orang positif di SMPN 1," ucap Kepala Dinkes Pekanbaru, Zaini Rizaldy.

Menurutnya, dua sekolah ini menjadi perhatian tim satgas. Siswa yang positif melakukan isolasi di tempat diseadikan atau isolasi mandiri di rumah.

Dinas kesehatan menganjurkan agar sekolah meningkatkan penerapan protokol kesehatan. Guru dan murid harus disiplin mengikuti penerapan protokol kesehatan.

"Bukan hanya siswa dan guru. Tapi juga warga di sekolah, karena semuanya beprotensi tertular Covid-19," pungkas Zaini.

(uzi)