Kisah Mistis Danau Raja, Dihuni Sepasang Buaya Putih yang Dipercaya Memakan Korban Jiwa
BATAM, MELAYUPEDIA.COM - Danau raja yang kini sudah semakin meluas dan diperindah di segala sisi, konon di masa dahulu memiliki cerita tersendiri, khususnya kerajaan Indragiri di Riau.
Konon kabarnya, Danau Raja ini dulunya merupakan tempat mandi raja-raja Melayu di Kerajaan Indragiri, sehingga dinamakan dengan Danau Raja. Danau Raja yang terletak di Kota Rengat, yang sudah menjadi tempat wisata bagi masyarakat umum saat sekarang ini.
Namun dibalik keindahan dan kejernihan air danau tersebut, terdapat cerita mistis di dalamnya. Sehingga menjadi daya tarik tambahan tersendiri bagi masyarakat, yang mengetahui sejarahnya.
Mitos Buaya Putih
Asal usul Danau Raja, konon tertulis dalam kisah Danau Raja dan Putri Bunga Harum. Putri Bunga Harum, anak dari Sultan Thahir dan permaisuri Fatmasari dari kerajaan Kampung dagang. Dikisahkan, putri berkenala dan jatuh cinta dengan Usman, seorang pemuda dari Desa Lubuk Tangguk.
Sayangnya, mereka tidak mendapatkan restu dari Sultan Thahir meskipun Wan Usman sudah melaksanakan perintah Sultan, yakni membuat sebuah danau dan beserta istananya dalam satu malam.
Pada akhirnya, Putri Bunga Harum dan Wan Usman tenggelam di tengah danau dan menjelma menjadi sepasang buaya putih.
Cerita ini masih diyakini masyarakat Indragiri Hulu khususnya Rengat. Bahkan, konon katanya, buaya putih akan menampakan diri kepada orang yang diinginkannya. Buaya putih di danau tersebut juga, diyakini sebagai penunggu Danau Raja.
Lalu, ada juga mitos jika selain tempat pemandian putri Raja, ada juga yang mengatakan bahwa di dalam danau Raja terdapat Istana Gaib yang dihuni mahluk yang berwujud Buaya Kuning.
Istana ini disebut istana Bunian. Karena kepercayaan masyarakat inilah, yang membuat Danau Raja terkesan mistis. Makanya, jika ada yang berbuat tidak senonoh disini, maka orang tersebut akan mengalami hal yang aneh.
Mitos ini semakin dipercaya saat melihat peristiwa yang terjadi di danau ini sendiri. Saat sungai Indragiri airnya surut, air di Danau Raja tetap penuh. Begitu pun saat hujan lebat dan deras, air di danau raja tidak meluap.
Fenomena aneh juga pernah terjadi di danau ini. Pada tahun 2010 silam, perahu-perahu mulai dioperasikan di danau tersebut, namun setelah sampai ditengah danau tiba-tiba perahu tenggelam begitu saja.
Ada juga seorang operator Ski air saat melakukan test didanau tersebut juga tenggelam di tengah danau, dan kemudian meninggal dunia. Kejadian-kejadian ini akhirnya disangkut pautkan dengan kemistisan Danau Raja.