BATAM, MELAYUPEDIA.COM -  Pemerintah Kota (Pemkot) Batam di Kepulauan Riau (Kepri), akan menggelar pasar murah yang melibatkan 58 distributor, yang menyediakan kebutuhan pokok.

Hal ini ntuk membantu menekan kenaikan beberapa komoditi, yang mengalami kenaikan terutama jelang Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru).

Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam, Gustian Riau, mereka sedang mempersiapkan rapat bersama dengan distributor, jelang kegiatan pasar murah tersebut.

“Mereka (distributor) sudah sepakat untuk menggelar pasar murah,” ujar Gustian, Selasa (16/11/2021). 

Kegiatan pasar murah bisa membantu masyarakat, yang saat ini merasakan kesulitan untuk mendapatkan kebutuhan pokok, karena kenaikan harga yang cukup signifikan. 

Setelah menggelar rapat bersama distributor, Disperindag Batam akan segera menggelar rapat bersama pihak kecamatan, hingga kelurahan untuk teknis pelaksanaan pasar murah ini.

"Saya lapor Pak Wali Kota (Wako) Batam dulu, setelah itu baru saya gelar rapat bersama camat dan lurah," ucapnya.

"Nanti kan mereka yang akan mencari lokasi, yang akan digunakan untuk pasar murah ini. Karena yang ikut ini banyak distributornya," katanya.

Pada pelaksanaan pasar murah tersebut, Disperindag Batam juga akan melibatkan petani lokal, yang berada di bawah binaan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Batam.

Pasar murah akan dilaksanakan dua kali, dalam satu kelurahan atau kecamatan. 

"Teknis masih kami bahas dulu ya, karena saya rapatkan dulu bagaimana teknis pelaksanaannya nanti," katanya. 

Terkait harga minyak goreng yang saat ini mengalami kenaikan, Gustian menjelaskan sudah menyurati pemerintah pusat dan meminta 2,5 ton minyak goreng untuk Batam. 

“Kan ada program 11 juta minyak murah yang dibuat pemerintah pusat, maka kami minta 2,5 ton untuk kebutuhan cukup satu bulan,” katanya.