• Copyright © melayupedia.com
    All Right Reserved.
    By : MPC

    Nasi Bungkus untuk Warga Terdampak PPKM Darurat di Tanjungpinang

    Pemkot Tanjungpinang melalui Dinsos Tanjungpinang, menyerahkan bantuan nasi bungkus untuk warga terdampak PPKM Darurat (IST)

    BATAM, MELAYUPEDIA.COM – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang diberlakukan di Kota Tanjungpinang Kepulauan Riau (Kepri), turut terdampak pada warga Tanjungpinang.

    Pembatasan aktivitas perdagangan hingga ruang publik pun, turut mempengaruhi pendapatan ekonomi warga.

    Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungpinang melalui Dinas Sosial (Dinsos) Tanjungpinang, membagikan nasi bungkus untuk makan siang.

    Bantuan nasi bungkus tersebut, disalurkan kepada masyarakat di setiap kecamatan, salah satunya di Kecamatan Tanjungpinang Kota, pada hari Selasa (13/7/2021) lalu.

    Sebanyak 300 nasi bungkus didistribusikan ke masyarakat, di kawasan Senggarang dan Kampung Bugis Kota Tanjungpinang Kepri.

    "Setiap hari, kita bagikan 300 nasi bungkus yang dibagi menjadi dua sesi, 150 bungkus untuk makan siang dan 150 bungkus lagi untuk makan malam," kata Camat Tanjungpinang Kota, Raja Hafizah dikutip dari laman resmi Pemko Tanjungpinang, Rabu (14/7/2021).

    Bahkan di malam hari, Dinsos Tanjungpinang membagikan 150 bungkus nasi berlauk, ke warga di Kampung Bugis dan 150 bungkus untuk warga Senggarang. 

    "Rabu pagi, kita fokus di wilayah Kelurahan Tanjungpinang Kota. Karena, kawasan ini paling banyak terdampak PPKM Darurat," ungkapnya. 

    Menurut Hafizah, di wilayah kelurahan tersebut, banyak para pekerja toko maupun pekerja lainnya. Nanti, pihaknya akan mendistribusikan nasi bungkus untuk makan pagi dan siang.

    Selanjutnya, di Kelurahan Penyengat di Rabu malam. Karena bantuan tersebut, merupakan tujuan dari Wali Kota (Wako) Tanjungpinang, untuk memberikan makanan kepada warga yang terdampak PPKM Darurat hingga 20 Juli mendatang.
     
    Selama pemberlakuan PPKM Darurat, dia mengimbau agar warganya patuh dan taat terhadap aturan PPKM Darurat. Ia meminta agar masyarakat bersabar sampai kondisi ini membaik.